Tandaseru — Abdillah Onim, aktivis kemanusiaan asal Provinsi Maluku Utara, Indonesia, di Palestina, mengungkapkan kekejaman Zionis Israel terhadap Palestina sejak Oktober 2023.
Bang Onim saat menghadiri aksi bela Palestina di Pulau Morotai, Jumat (8/12), menyatakan serangan Israel terus terjadi hingga saat ini. Korban warga Palestina terus berjatuhan, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak yang tak bersalah dibantai.
Ia menuturkan, sejak awal 2008 ia tiba di Palestina sudah ada peperangan. Namun peperangan paling brutal dialami tahun 2023 ini.
“Peperangan tahun-tahun sebelumnya adalah hal biasa, akan tetapi tahun ini adalah peperangan yang begitu brutal. Israel ingin membinasakan warga Palestina,” ungkap Bang Onim.
Menurutnya, ia menjadi saksi peperangan jalur Gaza, bagaimana kebrutalan penjajah Israel menghancurkan Palestina dengan serangan bom bertubi-tubi.
“Tidak hanya menghancurkan dari lebih dari 160 masjid, namun Israil juga menghancurkan 3 gereja tertua yang berada di Palestina,” paparnya.
Tinggalkan Balasan