Tandaseru — Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Risyapudin Nursin melakukan pengecekan personel pengamanan kongres KNPI XVI tahun 2022 di Malut, Minggu (15/5).
Pengecekan personel sekaligus melihat langsung kesiapan personel dan sarana prasarana personel yang bertempat di beberapa titik yang ada di Kota Ternate dan di Kota Tidore Kepulauan.
Kapolda Maluku Utara yang didampingi beberapa Pejabat Utama melakukan pengecekan pos pengamanan di Pelabuhan Semut dan Pelabuhan Residen Kota Ternate.
Selain itu, Kapolda mengambil apel kesiapan bertempat di Pelabuhan Pemda di Guraping Kota Tidore Kepulauan guna memberikan arahan dan atensi dalam pengamanan Kongres KNPI XVI Tahun 2022 di Provinsi Maluku Utara.
Dalam arahannya, ia mengatakan ini merupakan kebanggaan bagi Maluku Utara karena pelaksanaan kongres KNPI kali ini dilaksanakan di Maluku Utara tepatnya di Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan.
“Kita harus tunjukan sikap ramah sebagai tuan rumah,” tuturnya.
Mengingat situasi cuaca yang tidak menentu, Kapolda meminta seluruh personel memperhatikan faktor keamanan terutama di wilayah laut.
“Lakukan update perkembangan cuaca serta monitoring gelombang laut dan berkoordinasi dengan pihak Basarnas dan BMKG,” ucapnya.
Jenderal bintang dua itu juga menambahkan, sinergitas TNI-Polri dan pemerintah daerah sangat diperlukan guna suksesnya acara ini.
“Setiap pergerakan peserta harus selalu dikoordinasikan petugas dengan panitia untuk keamanan dan kelancaran pelaksanaan kegiatan,” terangnya.
“Ini merupakan event nasional, untuk itu lakukan pengamanan dengan baik, pastikan semua berjalan aman dan lancar,” ujar Risyapudin.
Lebih lanjut Kapolda memerintahkan patroli dan razia miras agar tidak ada kejadian-kejadian yang dapat mengganggu jalannya kongres KNPI.
“Mari kita tunjukkan bahwa masyarakat Maluku Utara ramah dan siap mengawal dan mengamankan kongres KNPI di Maluku Utara,” pungkasnya.
Kabid humas Polda Maluku Utara Kombes Pol Michael Irwan Thamsil menambahkan, untuk menciptakan keamanan dan kelancaran harus ada keterlibatan semua pihak, baik itu masyarakat, peserta maupun personel pengamanan yang ditugaskan.
“Mari kita tunjukkan kepada nasional bahwa Maluku Utara siap mengadakan event-event besar berskala nasional dan internasional,” harapnya.
Tinggalkan Balasan