Tandaseru — Peristiwa anak meninggal dunia akibat terjatuh ke dalam parit dan terbawa banjir saat hujan di Kota Ternate, Maluku Utara, kembali terjadi, Selasa (10/5).
Kali ini, kecelakaan akibat kurangnya pengawasan orang tua itu menimpa bocah berinisial D (3 tahun) di RT 01 RW 04 Kelurahan Kalumpang, Kecamatan Ternate Tengah.
Hendra Mantune, Ketua RW setempat mengatakan, kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIT.
Hendra menjelaskan, kronologi kejadian saat itu korban bersama tiga teman sebayanya sedang mandi hujan di depan puskesmas lama kelurahan setempat. Namun, korban terpeleset masuk ke selokan berukuran kecil dan terbawa arus banjir.
Tiga teman korban yang masih seusianya tak dapat berbuat banyak dan hanya mencari warga sekitar meminta pertolongan.
Warga dan orang tua korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban dengan membongkar beton di atas selokan.
“Jadi anak ini dia terseret banjir sekitar beberapa puluh meter saja di dalam got (selokan). Dia tertahan pipa air yang melintang di dalam selokan itu,” kata Hendra.
Hendra bilang, korban sempat dilarikan ke rumah sakit oleh keluarganya. Namun takdir berkata lain. Nyawa korban tak dapat tertolong.
Jenazah balita ini pun kemudian dimakamkan di pekuburan Islam kelurahan setempat.
Tinggalkan Balasan