Tandaseru — Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Halmahera Barat, Maluku Utara, menyebut pimpinan DPRD banci, karena takut mengeluarkan rekomendasi melakukan investigasi terhadap Inspektorat.

Ketua Fraksi PKB, Albert Hama, pada wartawan mengatakan, dirinya telah meminta pimpinan DPRD agar segera mengeluarkan rekomendasi melakukan investigasi terhadap Inspektorat. Namun sampai saat ini tidak ada tanggapan sama sekali dari Ketua DPRD.

“Soal rekomendasi audit dalam interupsi saya pada paripurna beberapa waktu lalu meminta agar segera mengeluarkan rekomendasi melakukan investigasi terhadap Inspektorat dari tahun aggaran 2017 sampai 2021 untuk mengetahui bagaimana Inspektorat itu apakah benar-benar menjalankan tugas sesungguhnya ataukah Inspektorat ini menjadi alat pemerintah daerah bagaimana mengamankan instansi-instansi lain yang sifatnya tebang pilih,” ungkap Albert, Selasa (21/12).

Menurutnya, sampai saat ini pimpinan DPRD belum mengeluarkan rekomendasi itu.

“Apakah mereka tidak paham aturan ataukah mereka banci, atau karena pimpinan DPRD takut pada Inspektorat,” ujar Albert.

“Dan Ketua Fraksi PKB mengatakan pimpinan DPRD, terlebih khusus Ketua DPRD, banci. Takut terhadap pemerintah daerah sehingga sampai pada saat ini belum melaksanakan apa yang sudah saya sampaikan pada paripurna beberapa waktu lalu,” tandasnya.