Tandaseru — Dinas Kesehatan Kota Ternate, Maluku Utara, telah merealisasikan Rp 8 miliar anggaran penanganan kesehatan tahun ini. Usai refocusing, total anggaran yang dikelola Dinkes sebesar Rp 24 miliar.
Kepala Dinkes Ternate, Nurbaity Radjabessy mengungkapkan, 200 lebih tenaga kesehatan telah menerima pembayaran gaji hingga Juni.
Pembayaran upah nakes berasal dari dua instansi, yakni nakes pelayanan Covid-19 oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan nakes tangani imunisasi/vaksinasi oleh Dinkes.
“Kalau nakes dari Dinas Kesehatan sudah dibayarkan hingga 6 bulan dengan jumlah 100 orang lebih, dengan gaji ber bulan Rp 1,9 juta per orang,” ungkapnya, Kamis (26/8).
Nakes dari Dinkes melakukan pekerjaan berupa imunisasi dan tracing vaksinasi. Sementara nakes dari BPBD khusus pelayanan pasien Covid-19.
“Jadi nakes Dinkes itu menangani vaksinasi Covid-19 di 20 titik di Kota Ternate. Dalam satu titik itu ditempati 20 orang, yang juga di dalamnya ada polisi, TNI,” jelasnya.
Ia menambahkan, anggaran untuk BPBD juga Rp 24 miliar.
“Dari Rp 24 miliar kami sudah pakai sekitar Rp 8 miliar, itu khusus untuk tenaga kesehatan semua,” tandas Nurbaity.
Tinggalkan Balasan