Tandaseru — Komisi III DPRD Kota Ternate, Maluku Utara, melakukan kunjungan dalam daerah ke SMP Negeri 6 Ternate. Dalam kunjungan tersebut, Komisi III memonitor sejumlah area.
Anggota Komisi III Fachri Bachdar ketika temui tandaseru.com menyatakan telah melakukan pertemuan dengan pengelola sekolah. Dalam pertemuan dibicarakan soal efektivitas sekolah di masa pandemi Covid-19.
“Jadi agendanya soal penerimaan sekolah baru, juga berkaitan dengan pembelajaran daring,” tuturnya, Selasa (27/7).
Saat ini, siswa baru yang mendaftar ke SMP 6 sebanyak 215 orang. Mereka dibagi dalam 7 rombongan belajar.
“Artinya masih tersisa kouta banyak. Untuk penerimaan juga masih menggunakan sistem online,” terang Fachri.
Untuk sistem belajar daring, sejauh ini menggunakan dua pendekatan, yakni daring reguler serta bagi siswa yang tak mampu secara ekonomi akan dikontrol oleh guru dengan langsung terjun ke rumah masing-masing siswa tersebut untuk diberikan modul pembelajaran.
“Karena mereka banyak juga yang tidak memiliki HP, sehingga itu juga menjadi perhatian sekolah. Meski ada inisiatif sekolah untuk membantu akan tetapi keterbatasan anggaran,” ujarnya.
Menariknya, SMP 6 ke depan akan membangun kolam renang sebagai penunjang infrastruktur sekolah, terutama untuk praktik olahraga. Pasalnya, lahan sekolah itu terbilang masih luas.
Fachri juga menyinggung soal kekurangan guru di sekolah. Hal ini menjadi perhatian Komisi III untuk disampaikan ke Dinas Pendidikan untuk memacu sertifikasi guru.
“Semua keluhan tersebut nanti kita sampaikan ke Dinas Pendidikan untuk dibicarakan bersama,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan