Tandaseru — Empat pejabat calon sekretaris daerah (sekda) Pulau Morotai, Maluku Utara, telah tuntas mengikuti tahapan assesment test dan rekam jejak.
Pada 23 Juni mendatang, para calon sekda bakal mengikuti tahapan wawancara oleh panitia seleksi dan penulisan makalah.
“Setelah itu baru pansel melakukan pertemuan dan memutuskan tiga orang calon sekda yang akan diserahkan ke Pak Bupati,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah Morotai, Kalbi Rasid, ketika dikonfirmasi tandaseru.com di ruang kerjanya, Selasa (15/6).
Tahapan wawancara dan penulisan makalah sendiri awalnya dijadwalkan pada 11 Juni kemarin. Hanya saja, sebagian anggota pansel dari pusat belum sempat hadir.
“Karena ada beberapa jadwal dari pansel yang tidak dapat menghadiri. Akhirnya kita geser untuk wawancara dan penulisan makalah,” terangnya.
“Kemarin itu yang kita masih cari-cari waktu adalah Direktur Kelembagaan dan Kepegawaian Kementerian Dalam Negeri. Kita berharap bahwa dengan kehadiran beberapa pejabat dari pusat, kementerian dan BKN ini akan lebih punya bobot tersendiri, karena ada hal praktis mungkin dari mereka kita bisa dapatkan,” sambung Kalbi.
Adapun pejabat yang mengikuti seleksi sekda adalah Alfatah Sibua, Ida R. Arsyad, M. Umar Ali, dan Suriani Antarani.
Tinggalkan Balasan