Tandaseru — Hujan dan angin kencang di Pulau Morotai, Maluku Utara, mengakibatkan tiga desa di Kecamatan Morotai Jaya terendam banjir. Tak hanya itu, longsor juga membuat akses jalan tertimbun.
Informasi yang dihimpun tandaseru.com, hujan dan angin kencang melanda sejak Sabtu (23/1) dini hari pukul 2 WIT. Puluhan rumah di Desa Titigogoli, Bere-bere Kecil dan Libano pun terendam banjir.
Sementara longsor menimbun jalan di Desa Bere-bere Kecil. Akibatnya, akses jalan dari Desa Sopi, Kecamatan Morotai Jaya menuju tiga desa tersebut tertimbun tanah longsor.
Jaringan telekomunikasi milik Telkomsel pun ikut mengalami gangguan.
Roni Kaleko, salah satu warga Desa Titigogoli melaporkan tiga desa tersebut terendam banjir.

“Telah terjadi hujan dengan intensitas ringan lebat yang disertai angin kencang dalam durasi sekitar 2 jam pukul 2 malam, ada tiga desa terdampak banjir dan longsor di Desa Titigogoli, Libano dan Bere-bere Kecil,” terangnya.
Saat dihubungi tandaseru.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulau Morotai Abjan Sofyan mengaku tengah dalam perjalanan menuju Morotai Jaya. Karena itu ia belum bisa memberikan keterangan lebih rinci.
“Lagi mau turun (ke lokasi) ini. Kita lihat dulu di lokasi ya,” ujar Abjan.
Karena keterbatasan akses telekomunikasi, hingga kini belum diketahui pasti apakah ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut serta jumlah kerugian materiil.
Tinggalkan Balasan