Tandaseru — 12 relawan pengajar Yayasan Makulila mulai diterjunkan ke desa-desa terpencil yang tersebar di empat kabupaten/kota, Rabu (21/5/2025).
Manager Program Makulila, Muktamim Amin kepada awak media mengaku, relawan yang diturunkan itu, merupakan tahap ke II dari program Maubakulia (Maluku Utara Maju Berakhlak Mulia) yayasan, karena sebelumnya di tahap I, Makulila telah menerjunkan relawan selama 6 bulan, dari Januari hingga Juni 2025.
“Relawan Makulila yang turun ini merupakan tahap ke II dari program Maubakulia,” ujarnya, Rabu (21/5).
Sebagaimana di tahap I, Muktamim bilang, para relawan Makulila juga melaksanakan tugas pengabdian di desa selama 6 bulan, terhitung dari waktu pelepasan yaitu Mei hingga November 2025.
Ia menambahkan, untuk tahap ke II ini, Makulila menempatkan relawan pengajar ke 6 Desa, antaranya 1 Desa di Halmahera Barat (Halbar), 2 Desa di Halmahera Timur (Haltim), 2 Desa di Halmahera Tengah (Halteng), dan 1 Desa di daratan Oba Selatan Kota Tidore Kepulauan.
“Masing-masing desa kami tempatkan satu pengajar Baca Tulis Quran (BTQ) dan satu pengajar Bahasa Inggris,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tidore Kepulauan, KH. M. Saleh Yasin, S. Ag, saat melepas secara resmi kedua belas relawan tersebut di kantor Yayasan Makulila, Kelurahan Gamtufkange, Kecamatan Tidore pada Selasa (20/5) malam, mengatakan bahwa amanah yang dipikul relawan merupakan tugas mulia, dan adalah pekerjaan penting yang harus menjadi tanggung jawab bersama.
Sebab kata dia, setiap generasi memiliki tantangan yang berbeda, apalagi di era kemajuan teknologi dan kecepatan informasi ini, SDM adalah hal yang paling mendasar untuk di tata secara baik, terutama dibekali dengan pendidikan akhlak dan dasar-dasar keagamaan.
“Kami berharap program Yayasan Makulila ini terus berkembang dan terus bekerja mengembangkan SDM di Maluku Utara yang kita cintai bersama. Semoga Allah SWT menyertai para relawan Makulila selama melaksanakan tugas-tugas pengabdian,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, sebelum turun ke desa sasaran program, para relawan Makulila mengikuti pembekalan selama dua hari di Kantor Yayasan Makulila yai dari tanggal 19 hingga 20 Mei 2025.
Tinggalkan Balasan