Tandaseru — Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman menghadiri kegiatan City Sanitation Summit (CSS) XXII yang berlangsung di Ballroom The Royale Krakatau Hotel, Kota Cilegon, Banten, Selasa (7/5).

Kegiatan ini dihadiri sekitar 166 kabupaten/kota di Indonesia. CSS sendiri merupakan agenda Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) sebagai forum strategis untuk bertukar pengalaman, membangun kemitraan, advokasi, dan promosi.

Agenda CSS XXII meliputi seminar, sharing session, kunjungan lapangan dan expo. CSS XXII 2024 mengangkat tema, “Konversi Sampah Menjadi Energi Untuk Masa Depan Berkelanjutan”.

Ketua umum AKKOPSI, Ibnu Sina mengatakan, kabupaten kota lain bisa belajar dari Kota Cilegon dalam hal pengelolaan sampah.

“Bapak dan ibu sekalian, kali ini kita dapat belajar dari Kota Cilegon, terutama dengan pengelolaan sampah yang dimiliki Kota Cilegon,” kata Ibnu Sina saat pembukaan CSS XXII sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon.

Menurut Ibnu Sina, ada 5 pilar yang selalu menjadi isu dalam setiap CSS AKKOPSI. Yaitu stop buang air besar sembarangan, cuci tangan dengan sabun, pengelolaan air minum, pengelolaan sampah rumah tangga, dan pengelolaan limbah cair rumah tangga.

Kata Ibnu Sina, untuk pengelolaan limbah cair rumah tangga masih belum banyak kabupaten/kota yang menjalankan.

“Kami berharap kedepannya kabupaten kota ada yang menjalankannya, seperti yang telah dilakukan Banjarmasin terkait pengelolaan limbah cair,” harap dia.

Terpisah, Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman mengatakan, kegiatan ini dinilai penting sebagai salah satu inspirasi untuk diterapkan di Kota Ternate.

“Kegiatan ini memberikan inspirasi untuk kabupaten kota termasuk Kota Ternate,” kata Wali Kota Tauhid.