Dalam mencapai target tersebut, sambungnya, tentunya harus ada kolaborasi dan sinergitas dari seluruh pihak baik dari pemerintah daerah, TNI-Polri, serta masyarakat yang harus berperan aktif dalam menyosialisasikan dan melakukan upaya pencegahan terhadap penyakit ini.
“Kami memberikan sertifikat ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada daerah-daerah yang telah bebas frambusia agar kabupaten/kota lain tentunya bisa termotivasi dalam upaya pencegahan penyakit frambusia ini,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Aliong usai menghadiri kegiatan tersebut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih dari seluruh pihak perangkat daerah yang telah mendukung pemerintah dalam upaya mengatasi penyakit frambusia di Kabupaten Pulau Taliabu.
“Penyakit menular ini berkaitan dengan kesehatan masyarakat serta pola hidup di lingkungan masing-masing, maka dari itu kita semua harus tetap menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan perilaku hidup bersih,” ucap Bupati dua periode ini.
Ia menyatakan, seluruh masyarakat dan perangkat daerah harus bekerja sama dan berkolaborasi dan berkomitmen dalam mempertahankan nol kasus frambusia di Kabupaten Pulau Taliabu.
“Maka dari itu kepada perangkat daerah serta perangkat kecamatan hingga ke perangkat desa, kita harus terus saling kordinasi, kolaborasi, dan tanggap dengan kesehatan masyarakat. Ketika ada laporan masyarakat yang terdampak penyakit tersebut, segera laporkan kepada unit pelayanan kesehatan terdekat, supaya tidak terjadi penularan yang lebih lanjut,” pungkasnya.
Turut mendampingi Bupati Aliong adalah Ketua TP PKK Zahra Yolanda Aliong Mus dan Kepala Dinas Kesehatan Kuraisya Marsaoli.
Tinggalkan Balasan