“Oleh karena itu, kehadiran kita di sini yang berkomitmen mewujudkan Indonesia sehat dan sejahtera. Saya berharap melalui kegiatan ini, semua dapat menyuarakan akan penting pencegahan penyakit kusta. Kita juga dapat menghilangkan stigma dan diskriminasi yang masih melekat pada mereka yang penyakit kusta,” ucapnya.
Taufik juga mengapresiasi Yayasan NLR Indonesia dalam peran aktif menangani penyakit kusta.
“Saya mengajak masyarakat di Kota Ternate peran aktif dan ikut serta pencegahan kusta. Kita tingkatkan pemahaman tentang kusta sehingga tidak ada lagi ruang ketakutan dan kesetaraan. Mari sama-sama kita dukung menyuarakan bebas kusta,” jelasnya.
Sementara itu, Manajer Inklusi dan Disabilitas NLR Indonesia, Angga Yanuar pada kegiatan Leprosy Roadshow mengatakan pernyataan komitmen ini diharapkan bukan sekadar seremonial.
“Tetapi akan dilanjutkan dengan gerakan bersama untuk mencegah dan mengendalikan kusta dan konsekuensinya,” katanya.
Menurutnya, keterlibatan berbagai komunitas secara khusus kelompok perempuan dan aparat TNI/Polri dalam promosi kesehatan terkait kusta dan konsekuensinya dapat semakin meningkat. Peran komunitas ini amat berpengaruh di masyarakat sehingga dapat mempercepat turunnya kasus kusta di Kota Ternate.
Tinggalkan Balasan