Tandaseru — Pemda Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali melaksanakan kegiatan rembuk stunting zona 4 di Kecamatan Loloda dan Loloda Tengah, Sabtu (15/7).
Kegiatan yang dipusatkan di gedung pertemuan kantor camat Loloda itu merupakan penutupan dari kegiatan rembuk stunting di tingkat kecamatan.
Pemateri rembuk stunting ini di antaranya Kepala BP3D Julius Marau, Ketua TP PKK Meri Popala dan Satgas Stunting Provinsi Malut Yusman Djabir serta TNI-Polri. Peserta terdiri dari Kepala Desa, Ketua BPD, TP PKK Desa, Kader Posyandu, PLKB, tokoh agama dan tokoh adat se-Kecamatan Loloda-Loloda Tengah.
Setelah itu, dilakukan penandatanganan komitmen Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan dan desa.
Kepala BP3D Julius Marau pada tandaseru.com usai kegiatan menjelaskan, rembuk stunting tingkat kabupaten dan kecamatan 2023 ini difokuskan untuk membangun atau mengoptimalkan peran TPPS kabupaten, kecamatan dan desa.
“Karena selama ini masing-masing TPPS ini masih melaksanakan tugas-tugas yang fokus pada tugas pokoknya masing-masing, padahal ada tugas yang lain yang harus disinkronkan. Oleh karena itu pelaksanaan ini kita sudah buat dan terlihat bahwa ada komitmen bersama bahkan kita membangun sinergitas dengan TNI-Polri juga,” jelasnya.
Tinggalkan Balasan