Fathur menambahkan, dengan telah ditemukannya korban hilang ini maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
“Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih,” timpalnya.
Sekadar diketahui, nelayan ini awalnya dilaporkan hilang karena diduga jatuh dari perahu yang dipakainya untuk memancing ikan, pada 4 Mei 2023 lalu.
Perahu korban ditemukan oleh rekannya namun tidak dengan nelayan malang tersebut.
Atas penemuan perahu tersebut, warga desa bersama pihak keluarga langsung melakukan pencarian namun tidak membuahkan hasil hingga laporan diteruskan kepada pihak Basarnas.
Tinggalkan Balasan