Selain itu, Indeks kerawanan kontestasi DKI Jakarta mendapat skor 96,09. Indeks kerawanan partisipasi di DKI Jakarta mencapai 87,01. Sementara indeks kerawanan sosial san politik di DKI Jakarta mendapat skor 78,27.

Bawaslu meminta Indeks Kerawanan Pemilu 2024 menjadi bekal bagi para pemangku kepentingan dan menjadi acuan untuk menyukseskan pemilu.

“Yang paling utama saat ini adalah pencegahan, dan yang paling utama kita harapkan demokrasi kita, pesta demokrasi kita, ajang demokrasi kita adalah ajang demokrasi yang kompetitif tinggi, tapi tetap dalam suasana gembira dan juga suasana kerangka Republik Indonesia,” ujar Ketua Bawaslu Rahmat Bagja.