Tandaseru — Sail Tidore yang berlangsung 5 hari mengharuskan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, berpikir keras menanggulangi lonjakan sampah. Apalagi lokasi Sail langsung berhadapan dengan laut.
Sekretaris Daerah Ismail Dukomalamo menyatakan, penyelenggara menyarankan para pengunjung agar membawa tempat minum sendiri. Sebab pemda telah menyediakan fasilitas air siap minum di lokasi Sail Tidore.
“Saya mengimbau hal tersebut agar pada kegiatan Sail Tidore masyarakat bisa saling menjaga kebersihan,” tuturnya, Senin (21/11).
Selain itu, membawa tempat minum sendiri adalah bentuk kampaye kepada masyarakat agar sadar sampah. Apalagi target pengunjung Sail bisa mencapai 3.000 orang.
“Maka dari itu untuk mengantisipasi lonjakan sampah di lokasi Sail Tidore, selain dari DLH menyediakan tempat sampah, saran saya di pintu-pintu masuk utama dilakukan pelarangan membawa botol minuman bermerek ke dalam lokasi Sail. Hal ini sebagai kampaye Sail Tidore bebas sampah,” ungkap Ismail.
Tinggalkan Balasan