“Dan Nasdem tetap berkoalisi dengan Demokrat. Kita akan mendengar akar rumput atau jajaran partai tingkat bawah sampai tingkat atas, kita hargai itu. Dan Nasdem adalah partai yang pegang komitmen, dari awal tetap diputuskan menjadi wakil bupati berpasangan dengan Pak James Uang,” terang Djufri.
“Untuk pilkada berikut, kita semua berkeinginan menjaga dan menstabilitasasi politik antara Demokrat dan Nasdem,” sambungnya.
Mantan anggota DPRD tiga periode ini menambahkan, ada beberapa program sosial Nasdem yang sementara lagi dirancang seperti pembersihan makam pahlawan, santunan kepada anak yatim, serta pemberian sembako pada lansia dan janda.
Konsolidasi tanpa henti ini, tambahnya, untuk mencapai target perolehan kursi Partai Nasdem. Bahkan kader sendiri pun akan berkompetisi.
“Dalam survei nanti mereka akan lebih menonjol dari segi elektabilitas dan popelaritas sehingga mereka diakomodir menjadi caleg. Selaku ketua DPD saya berkeyakinan bahwa perolehan kursi di DPRD dapil I, II maupun III bisa melebihi target. Oleh karena itu sekarang konsolidasi dilakukan dengan melibatkan berbagai macam elemen, baik dari pengurus DPD, DPC, DPRT di desa, para relawan maupun sayap-sayap partai,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan