Iswandi berhasil lulus S1 pada 2013. Pada Agustus 2014, ia dinyatakan lulus seleksi masuk Institut Pertanian Bogor untuk melanjutkan S2.

“Saya lulus seleksi berkas pendaftaran online masuk IPB sebelumnya dan harus melapor dan melakukan registrasi atau pendaftaran ulang. Mendengar informasi kelulusan tersebut saya langsung sampaikan ke mama. Reaksi mama saat mendengar penyampaian saya, sontak langsung menunduk dan menangis,” kisah suami Megawati Basri ini.

Sang ibu bukannya tak bahagia mendengar pencapaian putranya. Namun ia mengkhawatirkan biaya kuliah S2 Iswandi.

“Kami tidak punya pegangan apa-apa, baik harta, uang simpanan, juga latar belakang kami yang pas-pasan,” ujar Iswandi.

“Mama mengatakan ‘sungguh besar cita-citamu, nak, tetapi kita hanya orang biasa dan tidak punya uang lebih untuk biaya kuliahmu’. Namun sebagai anak saya tetap bersikeras dan penuh percaya diri menyampaikan dengan nada suara yang halus. Saya menenangkan ibu, saya bilang punya simpanan yang semoga cukup untuk biaya kuliah nanti. Akhirnya ibu mengizinkan saya untuk lanjut studi S2 di IPB Bogor,” tambahnya.