Tandaseru — Sudah sepekan belakangan warga Desa Bobanehena, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara, mengalami macetnya distribusi air bersih.
Salah satu warga Bobanehena, Faris Labuha, kepada tandaseru.com menyatakan, air di desanya sudah macet sepekan.
“Apalagi di bulan puasa orang ingin wudhu untuk melaksanakan ibadah juga terhambat karena air mati,” sesalnya, Jumat (15/4).
Ia menyebutkan, kebutuhan air di bulan Ramadan meningkat dengan adanya persiapan masak untuk berbuka maupun sahur.
“Untung saya di rumah masih ada air di bak penampungan, jadi masih bisa batahan pakai air itu,” ujarnya.
Menurut Faris, tidak ada pemberitahuan dari PDAM Jailolo kepada masyarakat sebelum dimatikannya aliran air.
Ia berharap PDAM segera menyelesaikan permasalahan air karena air merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat apalagi di bulan Ramadan.
Sementara Direktur PDAM Jailolo Robert Faldy saat dikonfirmasi tak dapat terhubung hingga berita ini ditayangkan.
Tinggalkan Balasan