Tandaseru — Sejumlah ruas jalan nasional yang menghubungkan Kecamatan Morotai Selatan dan Morotai Selatan Barat, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mengalami kerusakan parah. Kondisi ini mengancam pengendara motor dan mobil yang melewati jalan tersebut.

Pantauan tandaseru.com, kondisi jalan paling parah terlihat di Desa Cucumare, Ngele-ngele Kecil, Aru Irian, Waringin, dan Tiley. Kerusakan terjadi di hampir sepanjang 3 kilometer jalan.

Aspal di ruas jalan tersebut mengelupas dan terdapat lubang-lubang berdiameter besar. Lubang berisi lumpur itu menjadi licin saat turun hujan.

Rifai, salah satu pengendara sepeda motor, mengatakan ruas jalan tersebut tak laik lagi digunakan. Pengendara bahkan lebih sering melewati tepi jalan untuk menghindari kecelakaan.

“Sudah hampir setahun kita menikmati jalan hancur ini. Entahlah mau diperbaiki atau tidak. Kita juga bingung dengan pemerintah. Padahal mereka juga sering lewat jalan ini, tapi mungkin mereka merasa nyaman dengan kondisi jalan seperti ini,” ungkap Rifai, Selasa (22/3).

Menurutnya, ruas jalan itu sering dilewati kendaraan berat bermuatan material galian C. Kerusakan kian hari kian meluas sehingga membahayakan pengguna kendaraan.

“Kalau hujan, kita tidak tahu lagi mana lubang dangkal, mana yang dalam. Jadi kalau salah lewat bisa bahaya,” tuturnya.

Senada, pengendara lain, Faisal, mengatakan kerusakan juga terdapat di jalan Desa Waringin.

“Hampir 1 kilometer jalan tepat di dalam kampung sudah rusak berat. Begitu juga Desa Tiley hingga Desa Raja. Bahkan di kawasan persawahan Desa Tiley terdapat sungai kecil yang abrasi, sehingga mengancam badan jalan,” ungkapnya.

Dari atas badan jalan, jarak antara tanah yang longsor dengan aspal masih sekitar 10 hingga 20 cm. Namun, kata Faisal, jika dilihat dari bawah longsornya tepat di bawah badan jalan.

“Jadi kalau tidak segera diperbaiki, tiba-tiba ada truk yang lewat bisa amblas,” imbuhnya.

PPK 1.4 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Maluku Utara Ema Amalia diwawancarai beberapa waktu lalu mengaku tahun ini akan ada perbaikan jalan-jalan nasional.

“Tahun ini sudah didata, nanti diperbaiki semua,” ucapnya.