Tandaseru — Dinas Perhubungan Kota Ternate, Maluku Utara, mengaku kesulitan menambah capaian pendapatan asli daerah (PAD). Pasalnya, infrastruktur pendukung seperti portal elektronik belum dibangun maksimal.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Faruk Albar, ketika diwawancarai menyatakan pembangunan portal elektronik sebelumnya mandek lantaran tak ada anggaran. Padahal jika portal diaktifkan, dalam setahun pemkot bisa meraup PAD Rp 4 miliar.
“Ini sudah disurvei konsultan. Sudah kami usulkan juga tapi pemkot tidak indahkan. Bagaimana mau bangun portal jika anggaran yang diusulkan saja tidak disetujui?” ujar Faruk, Selasa (11/1).
Pada tahun 2022 ini, Dishub kembali mengusulkan Rp 1 miliar lebih untuk pengadaan parkir elektronik.
“Kita belum tahu dari usulan tersebut nanti dapatnya berapa,” sambung Faruk.
Ia menambahkan, semua orang tentu ingin PAD mencapai target. Namun jika fasilitas tidak mendukung, tak banyak yang bisa dilakukan.
“Kalau tidak ada uang mau bikin gimana? Kalau ada uang pasti kita bikin,” pungkas Faruk.
Tinggalkan Balasan