Tandaseru — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau kepada motoris, baik speedboat, kapal penumpang serta para nelayan, agar waspada dengan gelombang tinggi yang terjadi di perairan laut Maluku Utara, Rabu (1/12).
Staf BMKG Maluku Utara, Fahmi A Bachdar, mengatakan ada beberapa daerah di Maluku Utara yang berpotensi terjadi gelombang tinggi.
Tinggi gelombang bisa mencapai 2,5 meter sampai 4 meter. Daerah di Maluku Utara yang berpotensi terjadi gelombang tinggi di antaranya Tobelo-Morotai, Ternate-Kayoa-Makian-Bacan, Ternate-Bitung, Ternate-Batang Dua, Ternate-Jailolo, Patani-Gebe, dan Ternate-Loloda-Morotai.
“Gelombang tinggi ini bisa mencapai dari 2,5 meter sampai 4 meter,” kata Fahmi, Selasa (30/11).
Sementara daerah yang berpotensi terjadi gelombang sedang di antaranya Ternate-Moti, Ternate-Sofifi, Ternate Sidangoli, Ternate-Tidore, Bacan-Obi-Sanana-Mangoli-Bobong, Weda-Patani, Maba-Buli, serta Bacan-Saketa.
“Itu gelombang sedang, gelombang sedang ini dari 1,25 meter sampai 2,5 meter,” terangnya.
Untuk itu, BKMG mengimbau agar masyarakat, nelayan dan motoris yang hendak melakukan pelayaran agar waspada.
“Kami sangat berharap jika terjadi gelombang tinggi agar tidak melakukan aktivitas pelayaran,” harapnya.
Selain itu, ia juga menyebutkan ada beberapa daerah mengalami cuaca buruk dengan berpotensi terjadinya hujan lebat, sedang hingga ringan.
“Hujam lebat ini yakni Ternate, Tidore Kepulauan, Halmahera Barat, serta Pulau Morotai,” tandas Fahmi.
Tinggalkan Balasan