Tandaseru — Sekretaris Daerah Kota Ternate, Maluku Utara, Jusuf Sunya menegaskan pemerintah kota akan mengevaluasi OPD pengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Pasalnya, memasuki triwulan IV PAD Kota Ternate masih belum mencapai hasil yang maksimal.

“Soal evaluasi sudah pasti dilakukan,” ujar Jusuf, Jumat (22/10).

Meski begitu, mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja itu mengaku evaluasi akan dilakukan pada akhir tahun.

“Nanti di akhir tahun bisa kita ketahui OPD mana yang tidak maksimal,” terangnya.

Jusuf mengakui jika PAD Kota Ternate hingga triwulan IV belum mencapai hasil yang belum maksimal.

“Tetapi ada beberapa OPD pengelola yang terlihat sudah mengalami peningkatan. Tentu sisa beberapa bulan ini, kami masih optimis mengejar target akan bisa mencapai hasil yang maksimal,” katanya.

Ke depan, sambungnya, seluruh PAD akan dipungut melalui sistem digitalisasi. Selain karena hasil bisa lebih maksimal, juga menghindari adanya kebocoran.

“Tentu upaya ini ke depan sudah masuk dalam tahap perencanaan, jadi baik pajak maupun retribusi akan dilakukan melalui sistem digital atau elektronik,” ujarnya.

Jusuf juga menyinggung soal Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah provinsi yang terhitung sejak triwulan I hingga IV ini belum dilakukan pencairan.