Tandaseru — Hasil tangkapan nelayan yang masuk ke Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ternate, Maluku Utara, terbilang memuaskan. Meski dilanda cuaca buruk sepekan terakhir, pendaratan ikan di PPN dalam sehari mencapai 10 ton.
Hal ini diungkapkan Heru Ali Fajar, Kepala Operasional PPN Ternate kepada tandaseru.com, Rabu (29/9).
Heru menuturkan, PPN mencatat total produksi pendaratan ikan dari tanggal 1 Januari-22 September 2021 sebesar 2.915.884 kilogram dengan nilai produksi Rp 80,167 juta.

“Kalau produksi pekan ini sebanyak 69.754 kg,” ujarnya.
Ia bilang, jumlah nelayan yang beroperasi pada tahun 2020 hingga kini sebanyak 20.283, baik pengangkut maupun tangkap.
“Sehingga hasil tangkapan dan pendaratan setiap hari bisa mencapai 10 ton,” terangnya.
Heri mengatakan, saat ini cuaca buruk sehingga berpengaruh pada hasil tangkapan yang mulai turun. Namun konsumsi lokal tetap tersedia, karena pendaratan ikan tidak hanya di PPN tapi ada juga di Pelabuhan Dufa-Dufa.
“Jadi permintaan masyarakat tetap terpenuhi. Untuk produksi ikan paling banyak di PPN yaitu ikan tuna dan cakalang. Ikan yang diproduksi itu sebagian diekspor dan lainnya konsumsi lokal,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan