“Nah pada tanggal 28 Desember kemarin ada pengusulan sampai dengan tingkat SK definitif Kantor Pertanahan Kabupaten Pulau Morotai ini telah terbit, kemudian saya ditunjuk sebagai Plt Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Pulau Morotai ini pada tanggal 18 Januari 2021,” imbuhnya.

Ia mengaku, dalam kepemimpinannya itu ada beberapa program penting yang akan digarap. Di antaranya program proyeksi strategis nasional, dan ada beberapa target lainnya.

“Yang pertama, yang sering kami sebutkan sebagai pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL). Nah untuk pendaftaran PTSL ini Kantor Pertanahan Kabupaten Pulau Morotai mendapat target sebanyak 4.756 bidang, untuk PBT-nya dan 4.000 untuk SHT-nya. Jadi program kami insya Allah dalam waktu dekat akan menjalankan kegiatan PTSL itu. Selain untuk program strategi nasional PTSL ada juga di luar program strategi nasional yakni sertifikasi barang milik negara. Nah di situ kita mendapat target untuk sertifikasi tanah aset untuk PJN, jadi serifikasi tanah untuk jalan ada 200 bidang, itu sudah kami selesaikan sampai di tingkat pemetaannya. Dan insya Allah dalam waktu dekat sudah bisa kami proses lanjut untuk terbitkan sertifikat,” jelasnya.

Ia berharap, tugas yang diembannya itu bisa membantu masyarakat Pulau Morotai.

“Harapan kami, kami bisa menjalankan amanah, tanggung jawab atau tugas yang dibebankan kepada kami dalam membantu melayani masyarakat kabupaten Pulau Morotai,” tandasnya.

Turut hadir dalam agenda peresmian Kantor BPN Pulau Morotai adalah Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Maluku Utara Muslim Faizi, Kepala BPN Halmahera Utara (Halut), Pimpinan SKPD, para Asisten Setda Pulau Morotai serta Forkopimda Pulau Morotai.