Tandaseru — Menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2021, para guru SD dan SMP di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara mengaku khawatir dengan kondisi jaringan internet. Pasalnya, Senin (7/12) kemarin telah dilakukan simulasi UNBK dan jaringan menjadi salah satu kendala yang dihadapi.
“Kita khawatir dengan jaringan ini, karena kemarin simulasi saja banyak siswa yang tidak bisa mengaksesnya. Kalau jaringan model ini terus saat pelaksanaan UNBK pun kita para guru terkendala dan pasti siswa tidak bisa melaksanakan ujian,” kata salah satu guru kepada tandaseru.com, Jumat (11/12).
Ia meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Morotai agar mencari jalan keluar masalah tersebut. Takutnya, kondisi jaringan ini berpengaruh pada hasil UNBK siswa, bahkan UNBK terancam gagal dilakukan.
“Kami berharap agar dinas terkait bisa mencari solusi soal ini, supaya pada saat ujian guru dan siswa tidak kesulitan,” harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pulau Mororai F. Revi Dara ketika dikonfirmasi di Kantor Bupati mengatakan, terkait kondisi itu pihaknya tidak tinggal diam. Revi mengaku sudah berkoordinasi dengan Telkomsel Ternate.
“Kan dengan Telkom di sini (Morotai,red) tidak bisa karena mereka tidak memiliki tenaga operasional lapangan yang definitif, semua itu hanya swasta semua. Jadi saya waktu di Ternate sudah berkoordinasi dengan pihak Telkom dan itu nanti akan diperbaharui terus jaringannya,” ucapnya.
Revi bilang, pada prinsipnya jaringan akan menjadi perhatian bersama. Sebab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika telah mencatat Morotai sebagai salah satu wilayah yang akan ditingkatkan kapasitas jaringannya ke depan.
“Terutama untuk jaringan di tower-tower yang bermasalah. Memang Morotai Timur dengan beberapa kecamatan itu yang sampai hari ini dalam proses-proses perbaikan. Kita sudah ketemu dan mereka siap perbaharui,” terang Revi.
“Masalah ujian ini masalahnya hanya di jaringan. Kalau dari sisi kesiapan sekolah itu semua pada sudah siap, cuma hanya jaringan ini kan saya tidak bisa buat apa-apa kalau Telkom tidak juga mendukung. Tapi itu kerja sama dengan pihak Kominfo pusat juga sudah bersinergi dengan masalah ini,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan