Tandaseru — Kabupaten Halmahera Selatan merupakan miniatur Provinsi Maluku Utara. Pasalnya, kabupaten terluas di Malut tersebut memiliki karakteristik gugusan pulau-pulau.
Hal itu diungkapkan calon bupati Halsel Helmi Umar Muchsin. Helmi mengatakan, salah satu kunci dalam mendorong percepatan pembangunan di Halsel adalah dengan membangun konektivitas wilayah secara memadai dan bersifat generatif atau bersifat saling menguntungkan antarkabupaten maupun kota. Ini merupakan kebalikan dari pembangunan yang sejauh ini dianggap parasitif.
Penguatan konektivitas yang dimaksudkan, jelas Helmi, adalah konektivitas infrastruktur antarwilayah. Hal ini diperlukan untuk menghubungkan wilayah dan pulau-pulau guna meningkatkan aktivitas perekonomian sekaligus mengurangi ekonomi biaya tinggi.
“Selain itu, dengan adanya interkoneksi wilayah dan pulau-pulau, maka upaya mengoptimalkan potensi yang dimiliki Halsel seperti pertanian dan perikanan dapat dikelola dan dimanfaatkan secara maksimal dan juga terukur,” tuturnya, Rabu (23/9).
Upaya ini dilakukan tidak lain untuk menjawab permasalahan penting yang dihadapi masyarakat selama ini. Yakni masyarakat yang menghadapi ekonomi biaya tinggi untuk memasarkan hasil produksinya pada satu sisi, dan pada sisi lain konektivitas yang sudah baik tapi harus diakui masih memiliki keterbatasan.
“Tidak saja potensi pertanian dan perikanan, potensi pariwisata juga akan terdorong dengan baik manakala konektivitas wilayah dan pulau-pulau dapat diwujudkan secara memadai,” pungkasnya.(pn)
Tinggalkan Balasan