Tandaseru — Pernyataan Ketua DPD Partai Nasdem Kota Ternate Husni Bopeng bahwa Ternate harus dipimpin laki-laki membuat PDI Perjuangan meradang. Pasalnya, jagoan PDIP dalam Pemilihan Wali Kota Ternate adalah seorang perempuan yang tak lain Ketua DPC PDIP Ternate Merlisa Marsaoly.
Sekretaris DPD PDIP Maluku Utara Asrul Rasyid Ichsan menilai, pernyataan Husni yang juga seorang perempuan itu menunjukkan pemikiran yang mundur ke belakang. Dia menegaskan, sudah bukan zamannya lagi kehadiran perempuan dalam kancah politik maupun tampuk kepemimpinan diperdebatkan.
“Sebab yang demikian justru mengucilkan emansipasi perempuan. Bukankah yang menyatakan demikian juga menjadi pemimpin pada salah satu partai? Ini kan jadi lucu,” ungkap Asrul kepada tandaseru.com, Minggu (30/8).
Asrul bilang, Kota Ternate bersifat heterogen. Jika ada perempuan yang memiliki visi kepemimpinan yang baik maka tidak ada satu ketentuan pun yang melarang hak setiap warga negara untuk mencalonkan dan dicalonkan jadi pemimpin.
“Buktinya DPRD Kota Ternate pernah dipimpin oleh seorang perempuan Merlisa Marsaoly. Saya menyarankan agar lebih cerdas dalam mengemas isu jelang Pilwako 9 Desember nanti. Sebab isu demikian (gender, red) tidak laku secara sosial di tengah masyarakat yang heterogen,” jelasnya.
“Apa perlu saya menyebutkan pemimpin perempuan di Indonesia biar jadi referensi? Ternate milik semua kalangan, jadi tidak usah memangkas hak perempuan dalam berpartisipasi di pesta demokrasi ini. Anehnya lagi yang membuat statement demikian adalah seorang perempuan. Logikanya, dia mengucilkan dirinya sendiri sebab banyak perempuan telah melakukan lompatan berpikir yang jauh,” cecar Asrul.
Asrul menyayangkan pernyataan tersebut keluar dari seorang politisi perempuan yang sudah malang melintang di dunia politik.
“Di saat perempuan memperjuangkan kesetaraan gender malah ada politikus perempuan yang berpikir ke belakang. Harus banyak memperbanyak referenci bacaan politik biar tidak terkungkung pikirannya,” tandasnya.
Sebelumnya, dalam orasi politik menyambut calon wali kota usungan Nasdem, M. Tauhid Soleman, Husni menyebutkan alasan ia tak maju sebagai calon wali kota. Ia beralasan, dirinya adalah seorang perempuan dan Ternate seharusnya dipimpin oleh laki-laki.
Tinggalkan Balasan