Tandaseru — Anggota DPRD Kota Ternate, Maluku Utara, Nurlaela Syarif berhasil meraih gelar Doktoral Ilmu Komunikasi Universitas Pasca Sarjana Sahid Jakarta. Nurlaela lulus predikat Sangat Memuaskan lewat sidang promosi Doktor, Jumat (28/8) secara virtual.

Nurlaela yang juga Ketua Fraksi Nasdem DPRD menyelesaikan studi S3 selama 3 tahun dengan mengangkat tema penelitian Citra Aktor Politik dalam Framing Media Lokal. Fokus penelitian pada praktik media, yang secara teoritis dalam proses kontruksi tersebut bisa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal (Shoemaker & Reese,1996) yang menyebabkan aktor diframe tertentu dan akan menyebabkan frame pada mayarakat (Scheufele, 1999).

Ujian doktoral Nurlaela Syarif. (Istimewa)

Kontruksi realitas frame para aktor politik dari mulai kampanye politik sampai keputusan pilihan masyarakat terjalin dalam proses pembentukan pengetahuan menurut teori konstruksi realitas sosial (Berger dan Luckmann,1966). Melalui paradigma kontruktivis dan tipologi analisis framing model Gamson dan Modiglini serta studi proses produksi berita di media.

Selain politisi, Nurlaela juga dikenal berlatar belakang akademisi di Universitas Muhammadiyah Maluku Utara Program Studi Ilmu Komunikasi. Ia memiliki jenjang strata keilmuan yang linear di bidang komunikasi.

Proses sidang berlangsung 60 menit dengan Promotor yang diketuai oleh Dr. Udi Rusadi, MS.

“Keterangan mengenai pengembangan keahlian Saudari dan Ketua Program Studi Doktor Ilmu Komunikasi telah melaporkan hasil seminar dan ujian prapromosi Saudari,” tuturnya.

Berdasarkan semua itu, Tim penguji memutuskan mengangkat Nurlaela Syarif menjadi Doktor dalam bidang Ilmu Komunikasi dengan yudisium
Sangat Memuaskan.

Menurut Nurlaela, proses yang dijalankan meraih gelar Doktor merupakan bagian dari cita-cita Sang Ibu Almarhumah Aisya Muslim yang menginginkan anaknya menjadi profesor. Juga untuk upaya menambah keilmuan guna mendedikasikan dirinya semata-mata untuk pengabdian kepada keluarga, dan masyarakat Maluku Utara.

“Semoga almarhumah Mama bangga dan keilmuan ini bermanfaat untuk masyarakat, daerah, bangsa dan negara,” ucap Nurlaela.