Tandaseru — Cuaca buruk yang melanda Maluku Utara dan sekitarnya saat ini membuat jumlah tangkapan ikan nelayan menurun drastis. Ini juga berdampak terhadap pendaratan ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ternate.

Kepala Seksi Operasional PPN Ternate, Heru Ali Fajar saat disambangi tandaseru.com di ruang kerjanya mengungkapkan, pada situasi normal pendaratan ikan di PPN per hari mencapai 10 ton. Namun saat cuaca buruk seperti ini, ikan masuk tersisa 8 hingga 5 ton, bahkan pernah tak ada ikan masuk sama sekali.

“Kita saat ini pendaratan ikan turun dari 10 ton, ada juga dalam sehari tidak ada pendaratan sama sekali,” ungkap Heru, Kamis (6/7).

Dia bilang, rata-rata ikan yang didaratkan di PPN berasal dari penangkapan di perairan Halmahera Selatan, seperti Bacan, Obi dan sekitarnya.

“Penangkapan masih tetap di perairan Maluku Utara di laut Halmahera seperti, Bacan, Obi dan Pulau Halmahera lainnya,” kata dia.

Saat cuaca buruk, sambung Heru, PPN memiliki pelayanan informasi cuaca yang dipasang di Pelabuhan Pendaratan Ikan. Para nelayan pun diimbau memperhatikan kondisi cuaca sebelum memutuskan melaut.

“Jadi bagi yang mau berlayar bisa langsung lihat kondisi cuaca di sana. Jika cuaca buruk maka nelayan diharapkan agar jangan berlayar dulu,” tandasnya.