Tandaseru — Jelang pilkada serentak 2024, Bawaslu Pulau Morotai, Maluku Utara, siap bersinergi dengan Polres Morotai hadapi sengketa pilkada.

Saat ini, di Kabupaten Pulau Morotai telah terdaftar tiga paslon bupati dan wakil bupati, yakni Rusli Sibua-Rio Christian Pawane, Syamsudin Banyo-Judi RE Dadana dan Deny Garuda-Qubais Baba.

Kasat Reskrim IPTU Ismail Salim yang diundang menjadi pemateri dalam rapat koordinasi Bawaslu mengungkapkan soal strategi menghadapi potensi sengketa pemilihan.

“Apabila terdapat laporan terkait sengketa pemilihan akan menindaklanjuti. Namun kami juga membuka peluang untuk mediasi. Jika kedua belah pihak sepakat untuk berdamai, maka perkara dapat dihentikan,” kata Ismail, Senin (9/9/2024).

“Jadi, Polres Morotai siap bersinergi dengan Bawaslu dalam mencegah dan menyelesaikan sengketa pemilihan. Oleh sebab itu, kami berharap dengan adanya sinergi antara Bawaslu dan Polres, sehingga pilkada di Pulau Morotai dapat berjalan dengan aman dan damai,” harapnya.

Sementara itu Komisioner Bawaslu Murjat Hi Untung kepada panwascam enam kecamatan menegaskan, pemuatan kapasitas di tingkat Kecamatan agar bekerja lebih lihai berdasarkan regulasi yang berlaku.