Tandaseru — Kepala Dinas Kesehatan Halmahera Tengah, Maluku Utara, Lutfi Djafar, menuturkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Mesa, Kecamatan Weda Timur, terpaksa dialihkan.

“Untuk pelayanan kesehatan di Puskesmas Mesa dipindahkan sementara aktivitas di balai desa,” ujar Lutfi dalam rapat evaluasi penanganan pasca banjir di kantor bupati, Selasa (8/8).

Lutfi menegaskan dalam rapat yang dipimpin Sekretaris Daerah Yanto M Asri itu, bahwa pelayanan kesehatan terpaksa dialihkan karena kondisi puskesmas Mesa mengalami dampak kerusakan akibat banjir.

“Kami juga mengarahkan kepala Puskesmas Banemo agar dapat membentuk tim tanggap darurat yang ikut membantu puskesmas Mesa dalam melakukan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat selama pascabanjir ini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, tim nakes saat ini masih melakukan analisis kebutuhan obat-obatan.

“Tim masih melakukan analisis sementara waktu, kemungkinan selain obat alat kesehatan (alkes) juga mengalami kerusakan akibat bencana ini,” katanya.