Tandaseru — Massa Aliansi Masyarakat Pulau Hiri (AMPUH), Kota Ternate, Maluku Utara, menggelar aksi pemalangan di Kantor Camat Hiri Senin (12/6) dini hari.
Aksi pemalangan itu dilakukan lantaran masyarakat kesal dengan Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, yang hingga kini belum menepati janji terkait kelanjutan proyek dermaga Hiri yang terletak di Kelurahan Sulamadaha, Kecamatan Ternate Barat.
Selain memalang pintu Kantor Camat Hiri dengan seng bekas dan kayu balok, massa juga membuat coretan kalimat kritikan dalam bahasa daerah Ternate di tangga kantor dan juga di sebuah baliho.
“Camat se Wali Kota Ngon Gulaha Koa Maroro ne? (Camat dan Wali Kota kalian bikin apa selama ini),” tulis massa di sebuah baliho bekas.
Sementara di tangga Kantor Camat bertuliskan, “Camat Tako Jabatan Ilang, Ngon Gulaha Koa Toma Hiri,” (Camat takut jabatan hilang, kalian bikin apa di Hiri).
Ardian Kader selaku Koordinator AMPUH menegaskan, pemalangan Kantor Camat Hiri baru akan dibuka masyarakat jika sudah ada kepastian dari Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman terkait tuntutan kelanjutan proyek dermaga Hiri.
Ditambahkan pula oleh koordinator aksi, Wawan Ilyas, bahwa dalam aksi ini masyarakat menuntut setidaknya ada 9 poin tuntutan yang intinya adalah Pemerintah Kota Ternate harus segera menyelesaikan proyek pembangunan dermaga Hiri.
“Kami meminta kejelasan dan tindakan dari pemerintah. Segera menepati janjinya menyelesaikan dermaga Hiri,” cetus Wawan.
Tinggalkan Balasan