Tandaseru — Festival Tokuwela di Kabupaten Pulau MorotaiMaluku Utara, diwarnai insiden puluhan peserta bergantian kerasukan dan pingsan, Sabtu (14/6).

Laporan data dari pelayanan Posko Kesehatan Festival Tokuwela Dinkes Morotai, peserta yang kerasukan dan pingsan sebanyak 40 orang.

Rinciannya, peserta pingsan/pusing 20 orang, penurunan kesadaran/kerasukan 15 orang, dan diare sebanyak 5 orang. Peserta yang dirujuk ke RSUD Ir. Soekarno sebanyak 3 orang.

Sementara pada Jumat (13/5) kemarin peserta pingsan 11 orang, kerasukan 25 orang, dan dirujuk ke RSUD 1 orang.

Semua pasien di posko tersebut diterapi dan diberi obat sebelum diizinkan pulang ke rumah.

Dukungan kesehatan dalam pelaksanaan Festival Tokuwela terdapat tiga posko kesehatan yang disediakan Dinkes. Posko Induk di depan Bumdes Desa Juanga, serta dua posko kesehatan di depan Kedai Tuna dan di belakang panggung utama. Ada pula 6 ambulans dan 70 orang nakes.

Peserta Festival Tokuwela yang jatuh pingsan. (Tandaseru/Irjan Rahaguna)

dr. Zian yang menangani pasien di posko ketika diwawancarai mengatakan sekitar 20 peserta.

“Kurang lebih ada 20-an yang di posko utama, kurang tahu kalau yang posko VIP sama yang yang dibm belakang panggung,” kata Zian.

Penyebab dari hal tersebut, dr. Zian mengaku jika berdasarkan analisis penanganan medis, peserta kerasukan maupun pingsan lantaran perut kosong atau belum makan.

“Jadi kalau menurut analisis kita tadi para pasien setelah ditanya-tanya itu memang banyak yang belum makan dan kecapekan juga,” ungkapnya.

“Didominasi perempuan yang pingsan dan kerasukan hampir 90 persen belum makan,” tambah dia.

Sementara Ketua Panitia Festival Tokuwela Anwar Husen yang dikonfirmasi terpisah belum terhubung hingga berita ditayangkan.