Tandaseru — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Maluku Utara, membangun sejumlah lapak di areal parkiran depan Pasar Higienis Bahari Berkesan.

Jejeran lapak kecil berdinding seng galvalum itu dibangun untuk penjual makanan siap saji, kedai kue dan kedai kopi.

Kepala Disperindag Kota Ternate Hasyim Yusuf mengatakan, proyek lapak ini dianggarkan pada tahun 2021 senilai Rp 100 juta lebih.

Menurut dia, meski dibangun di atas lahan parkir namun proyek lapak tersebut telah disetujui Wali Kota M Tauhid Soleman dan tidak ada masalah dengan Dinas Perhubungan (Dishub) selaku pengelola parkiran.

“Kita buka lahan parkir mereka (Dishub) sendiri tidak masukkan parkiran di dalam situ, akhirnya kita manfaatkan agar ada pendapatan masuk,” jelas Hasyim, Rabu (2/3).

Ia menambahkan, lapak yang mulai diminati pelaku usaha ini tidak diperjualbelikan sehingga bagi yang berjualan nanti di lapak tersebut hanya dibebankan penarikan retribusi.

“Nanti mereka bayar retribusi dengan sesuai ukuran, mungkin satu hari retribusinya Rp 10 ribu kah. Kalau bayar (lapak) itu dia nanti dibilang pungli lagi kan,” pungkasnya.