Tandaseru — Di bawah kepemimpinan Wali Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Muhammad Sinen dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Ahmad Laiman, kembali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) Republik Indonesia sebagai salah satu kota yang mendapatkan penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA) tahun 2025 kategori Pratama.
Penghargaan tersebut diumumkan pada kegiatan penganugerahan KLA 2025 yang diikuti Asisten Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Taher Husain, didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) M Hasby Marsaoly bersama pimpinan OPD terkait, melalui Zoom Meeting, Jumat (8/8/2025) malam.
Menteri PPPA Arifah Fauji dalam sambutannya mengatakan, peran pemerintah pusat tercermin dalam program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam menjamin pemenuhan hak anak Indonesia melalui tiga program prioritas yakni makan bergizi gratis, cek kesehatan gratis dan sekolah rakyat.
“seperti yang dikatakan oleh bapak Presiden Prabowo pada akhir Juli yang lalu, negara harus hadir dan bertanggung jawab atas tumbuh kembang generasi penerus, sehingga tiga program prioritas bapak presiden tersebut adalah bukti dan komitmen kehadiran negara dalam pemenuhan kebutuhan dasar anak Indonesia agar tumbuh sehat, cerdas, dan terlindungi,” tutur Arifah.
Tak lupa, ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam proses evaluasi KLA sejak tahun 2024 hingga saat ini.
“Perjalanan ini bukanlah hal yang sederhana, melainkan sebuah ikhtiar besar untuk menuntut komitmen kuat kerja keras tanpa lelah serta ketelitian tinggi dalam memastikan setiap data yang disajikan benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Kepada seluruh pemerintah daerah terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan kepada generasi penerus bangsa ini,” ucap Arifah.
Ia juga menjelaskan tujuannya memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan hak dasarnya secara utuh untuk hidup tumbuh belajar bermain dan terbebas dari kekerasan serta diskriminasi.
“Mari kita bekerjasama dengan hati dan komitmen demi Indonesia yang lebih aman dari sekarang dan berkeadilan bagi perempuan dan anak. Mari kita jangan hanya terpaku pada angka indikator atau penghargaan karena ukuran keberhasilan kita dari senyum anak di sekolah, rasa aman di rumah dan keceriaan mereka di ruang publik. Maka di situlah makna yang sesungguhnya. Saya percaya, dengan sinergi ketulusan dan komitmen yang nyata terutama dari pimpinan daerah yang baru Indonesia Layak Anak atau idola bukan sekadar mimpi tapi masa depan yang sudah menanti untuk kita wujudkan,” tandasnya.l
Usai mengikuti meeting, Taher Husain menyampaikan apresiasi kepada dinas terkait yang telah bekerja dengan baik mempertahankan prestasi sebagai Kota Layak Anak kategori Pratama.
“Alhamdulillah kali ini Kota Tidore Kepulauan masih bisa mempertahankan prestasi sebagai Kota Layak Anak. Semoga ke depan KLA ini menjadi prioritas Pemda Tidore sehingga kita bisa mencapai target KLA pada kategori Madya maupun Nindya,” ujarnya.
“Mari kita terus bekerjasama dengan stakeholder terkait agar memberikan akses tumbuh kembang generasi penerus yang ada di Kota Tidore dengan baik, sehingga anak-anak di Kota Tidore Kepulauan dapat merasakan kenyamanan baik di sekolah bahkan di rumahnya sendiri,” pungkas Taher.
Tinggalkan Balasan