Tandaseru — Desa Nggele dan Onemay di Kecamatan Taliabu Barat Laut yang dikenal sebagai salah satu markas terkuat pasangan calon bupati dan wakil bupati Pulau Taliabu, Maluku Utara, Abidin Jaaba dan Dedi Mirza (ABDI), kini mulai mengalami pergeseran signifikan. Dukungan masyarakat yang selama ini diandalkan pasangan ABDI mulai tampak berpindah kepada pasangan Sashabila Mus dan La Ode Yasir (SAYA TALIABU), sebuah perkembangan yang mengejutkan dalam kontestasi politik lokal.

Dalam kampanye politik yang digelar pasangan SAYA TALIABU di Desa Nggele, simpatisan hadir dalam jumlah yang sangat besar, memenuhi setiap sudut lokasi acara. Dukungan luar biasa ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap pasangan Sashabila dan Yasir. Para pendukung datang dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kelompok ibu-ibu majelis taklim yang tergabung dalam tim zikir Sashabila Mus, memberikan energi baru dalam kampanye tersebut.

Teriakan dukungan dan slogan-slogan kemenangan menggema sepanjang acara. Para simpatisan meneriakkan, “ABDI lewat!” dan “CPM-UTU palsu!”, sebagai bentuk kritik tajam terhadap pasangan Abidin-Dedi. Selain itu, mereka mengekspresikan keyakinan bahwa pasangan Sashabila dan Yasir akan keluar sebagai pemenang dalam satu putaran pemilihan. Keyakinan ini tercermin dari tingginya partisipasi dan semangat warga yang hadir.

Pergeseran dukungan di basis kuat Abidin-Dedi ini memicu pertanyaan besar mengenai peta politik di Taliabu Barat Laut. Meskipun desa ini sebelumnya dianggap sebagai basis tak tergoyahkan bagi pasangan Abidin-Dedi, kehadiran besar-besaran pendukung SAYA TALIABU mengindikasikan adanya perubahan arah dukungan. Kampanye ini seolah menjadi momentum baru bagi pasangan Sashabila dan Yasir dalam upaya mereka merebut kemenangan di pilkada mendatang.

Masyarakat Nggele kini tampak lebih antusias memberikan dukungan kepada pasangan SAYA TALIABU.

Dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara, pergeseran dukungan di Nggele menjadi perhatian utama dalam dinamika politik Taliabu Barat Laut. Pasangan Sashabila dan Yasir tampaknya telah menciptakan momentum baru yang berpotensi mengubah hasil pemilihan, terutama jika mereka dapat mempertahankan dukungan besar yang telah mereka raih.