“Saat ini Bawaslu Kota Tidore Kepulauan sedang fokus pada perekrutan jajaran ad hoc, mengingat tahapan Pemilihan Kepala Daerah sudah berlangsung sejak Februari 2024, maka proses pengawasan juga akan berlangsung, apalagi saat ini satu per satu tahapan Pilkada sudah mulai berjalan, maka terkait anggaran ini juga harus dikoordinasikan secepatnya,” tutur Amru.
Sambil menunggu anggaran hibah dari Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Amru menambahkan, Bawasu telah menggagas beberapa program partisipatif yang intinya mengajak seluruh stakeholder untuk sama-sama melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan Pilkada di wilayah Kota Tidore Kepulauan.
Turut hadir dalam pertemuan ini, Asisten Bidang Administrasi Umum Yakub Husain, Kepala Badan Kesbangpol Muslihin, Kepala BPKAD Amir Gorotomole, Komisioner Bawaslu, dan Sekretaris Bawaslu Kota Tidore Kepulauan.
Tinggalkan Balasan