Ketua Partai Nasdem Tidore ini bilang, dalam pembahasan RPJPD, hanya beberapa item yang diperbaiki, terutama mengenai pemaknaan soal “Toma Loa Se Banari” yang merupakan simbol pemerintah Kota Tidore.
“Kalau untuk skema penyusunan itu sudah sangat baik, hanya tingga beberapa item yang perlu dilakukan perbaikkan, misalnya soal data, itu sudah harus menggunakan data terbaru tahun 2024. Baik itu data penduduk dan lain sebagainya,” paparnya.
Menurutnya, dokumen RPJPD sudah harus tuntas pada bulan Agustus 2024 mendatang.
“Di dalam RPJPD itu kami harapkan agar dapat memuat potensi wisata dan pertanian, sehingga data mengenai garis pantai dan luas lahan, untuk pertanian. Dan itu sudah harus diseriusi,” tukasnya.
Tinggalkan Balasan