Untuk itu, Richard bilang, pemda harus punya sikap menyelesaikan, bukan banyak alasan.

“Padahal rakyat sudah berikan lahan mereka, tapi ganti rugi tanaman yang sudah digusur tidak dibayar,” cetusnya.

Menurutnya, jika warga terus menghalangi pekerjaan jalan nasional, dipastikan perusahaan kehabisan masa kontrak kerja.

“Yang pasti kita yang rugi. Jadi pemerintah jangan berleha-leha atau masa bodoh,” tandasnya.