Sementara itu, pelaksana harian Kepala SMKN 1 Ternate Nuraini Jusuf membenarkan adanya aksi protes para guru.

“Hal itu adalah bentuk penolakan dari sebagian besar guru-guru atas kembalinya kepsek yang lama ibu Nurdjana menjadi kepsek defenitif di SMKN 1 Ternate,” kata dia.

Menurut dia, sebelumnya di masa kepemimpinan Nurdjana ada masalah berkaitan tidak adanya transparansi pengelolaan dana BOS.

Kemudian semasa dirinya ditunjuk menjadi pelaksana harian beberapa waktu lalu, kegiatan di sekolah kembali berjalan dengan baik, mulai dari UKK, ujian sekolah sampai gelar karya.

“Kemudian diangkat lagi pelaksana tugas, kegiatan semakin baik,” timpalnya.

Ia juga mengaku ditunjuk sebagai pelaksana harian Kepala SMKN 1 Kota Ternate karena Iswanto Mardjuki sebagai pelaksana tugas sedang menunaikan ibadah haji.