Tandaseru — Badan Pusat Statistik Kota Ternate, Maluku Utara, menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait penyusunan publikasi Kota Ternate dalam Angka 2023 di Royal’s Resto, Kamis (9/2).
Dalam sambutannya, Kepala BPS Kota Ternate Harim Arrosid mengatakan, kemiskinan ekstrem harus dituntaskan pada 2024.
“Jadi bulan Mei kita akan lakukan forum komunikasi publik di level kelurahan. Forum tersebut selain BPS juga perwakilan dari Babinsa, tokoh masyarakat akan merumuskan data hasil lapangan yang dilakukan BPS sudah peningkatan keluarga mana termasuk sangat miskin, ada juga di atasnya dan seterusnya,” jelas Harim.
“Itu akan kita sandingkan dengan data keluarga yang sangat miskin. Data miskin informasi dari ketua RT kita sudah pegang semua. Data versi BPS dan hasil dari ketua RT sudah kita dapat nanti kita sandingkan di bulan Mei dan kita akan rembuk bersama di forum komunikasi itu,” tambahnya.
Setelah itu, sambungnya, bakal diputuskan dalam satu kelurahan siapa saja yang berhak mendapatkan intervensi program perlindungan sosial dan pemberdayaan.
Tinggalkan Balasan