Tandaseru — Nilai Tukar Petani (NTP) Maluku Utara pada Desember 2022 sebesar 104,88 atau naik 0,22 persen.

Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku Utara Aidil Adha melalui kanal YouTube BPS Maluku Utara, Senin (2/1).

“Indeks Konsumsi Rumah Tangga petani (IKRT) sebesar 114,16 atau naik sebesar 0,71 persen. Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Desember 2022 sebesar 105,39 atau naik 0,62 persen dan Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib),” ungkap Aidil.

NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di pedesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk
biaya produksi.

“Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan/daya beli petani,” ujar Aidil.