“Pasar so tambah jauh, jadi daya pembeli kurang. Jadi dorang pemerintah harus urus kase bae-bae, supaya pembeli banyak dan ramai,” ucapnya.
“Setiap hari sampe tempat penampungan sampah full karena tong buang jualan yang so busuk,” imbuh Yuni.
Dengan kondisi pasar ini, ia mendesak dinas terkait tak hanya berwacana soal keindahan Pulau Morotai. Sebab faktanya, kesejahteraan rakyat jauh terpuruk.
“Jadi kalau dari dinas kong bilang Morotai sejahtera Morotai bagus, turun la liat. Jangan cuma bilang Morotai ini bagus tapi liat di rakyat dulu,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan