Perihal pengawasan ini pun telah dibahas pemerintah daerah bersama Polres Ternate dan stakeholder terkait.

“Jadi langkah pertama ini masih sebatas pengawasan, kami tingkatkan pengawasan, mengantisipasi penimbunan, distribusi yang tidak tepat sasaran kemudian spekulasi harga di tingkat pengecer,” imbuhnya.

Berdasarkan data, tambah dia, pengecer di Kota Ternate mencapai hampir 600 titik penjualan. Ratusan pengecer itu nantinya diwajibkan menyesuaikan harga eceran yang ditetapkan Pemkot Ternate.