Tandaseru — Bawaslu Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, bekerja sama dengan alumni Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) Kota Tidore melakukan kegiatan Bacarita Pemilu dengan tema “Peran Pemuda Awasi Pemilu dan Pilkada Kota Tidore Kepulauan Tahun 2024″.

Kegiatan ini berlangsung di Lingkungan Afa-Afa Tomayou Kelurahan Afa-Afa, Kecamatan Tidore Utara, Sabtu (19/3) pukul 15.00 hingga pukul 17.00 WIT.

Bacarita Pemilu ini dihadiri Ketua Bawaslu Tikep Kudin Tosofu dan Almuni SKPP Kota Tikep Jufri Ismail selaku narasumber. Diskusi dipandu moderator Dwi Intan Anidha Boyke.

Ketua Bawaslu menyatakan, Bacarita Pemilu ini adalah langkah awal melakukan diskusi dan memberikan pemahaman strategi pengawasan Pemilu pada 2024 mendatang,

“Saya mengajak kepada para pemuda, karena kalian adalah tulang punggung dan garda terdepan bagi masyarakat, untuk jalannya momentum Pemilu dan Pilkada nanti kita sama-sama harus mencegah, mengawasi dan menindak apabila terjadi pelanggaran dan kecurangan yang sering terjadi di dalam lingkungan masyarakat,” tutur Kudin.

Pengawasan Pemilu dan Pilkada, kata dia, membutuhkan kerja sama aktif para pemuda dalam pengawasan proses pemilihan umum secara langsung dan terbuka.

“Kemudian kehadiran pengawasan kaum muda harus ada dan ditingkatkan kepada masyarakat agar Pemilu senantiasa selalu jujur, bebas, dan adil,” tandasnya.

Sementara Jufri Ismail menjelaskan, pengawasan Pemilu butuh partisipasi masyarakat, termasuk kalangan kaum muda, sebab Pemilu adalah sarana partisipasi politik warga negara sebagai bentuk nyata kedaulatan rakyat.

“Dalam menghadapi pesta demokrasi 2024 mendatang, sebagai generasi muda Afa-Afa kita punya langkah dan terobosan baru untuk menjaga dan mengawasi proses Pemilu dan Pilkada. Adapun yang kita perlu awasi adalah mengadakan kampanye pertemuan bersama tim sukses, dan pertemuan para kandidat calon,” terangnya.

“Ada juga yang kita perlu awasi adalah seperti pengawasan pemberitaan media online, pengawasan ASN politik praktis, pengawasan politik uang, pengawasan alat peraga, dan lain sebagainya,” tandas Jufri.