Sementara itu, salah satu pengurus Persihalut mengaku terkait administrasi pemain Persihalut sudah lengkap. Namun yang diterima PSSI hanya satu pemain saja.
“Untuk verifikasi data pemain Persihalut, kita sudah konfirmasi sampai tadi malam user sama password Persihalut kita kasih ke Pak Dedi di Provinsi. Dia yang jalankan semua dan dia memyampaikan ini semua sudah betul,” terangnya.
“Hanya kenapa dari 24 pemain hanya satu orang yang diluluskan sedangkan 23 pemain tidak lolos. Itu sampai Pak Dedi pun bingung, ini PSSI maunya bagaimana?” sambungnya.
Setelah dilakukan koordinasi ke pusat, kata dia, akhirnya mulai ada penambahan pemain yang lolos verifikasi.
Adanya penundaan laga ini juga dibenarkan Pengawas Pertandingan, Roby Pangeti. Roby bilang, alasan perubahan jadwal lantaran data pemain Persihalut belum kelar.
“Terkait keberatan Persiter, kami masih menunggu surat dari Asprov. Mereka ajukan keberatan karena jadwal sudah dikelurkan oleh Asprov. Mestinya tidak bisa diubah sepihak, paling tidak secara resmi, tidak ada pemberitahuan sebelumnya,” terang Roby.
Amatan tandaseru.com, terjadi perdebatan panjang kurang lebih 2 jam di ruang panitia pertandingan karena penundaan itu. Akhirnya, keempat manajer tim sepakat,pertandingan dilanjutkan Minggu (12/12) besok dengan jadwal normal Persihalut vs Persega.
Penundaan ini sambil menunggu Persihalut menyelesaikan persyaratan administrasi pemain. Jika belum lengkap hingga besok pukul 14.00 WIT maka Persihalut harus walk out.
Tinggalkan Balasan