Tandaseru — Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Sula, Maluku Utara, mulai mengidentifikasi KM Karya Indah pasca dilalap si jago merah di perairan Pulau Lifmatola, Kecamatan Mangoli Utara Timur, Sula, Sabtu (29/5) kemarin.

Identifikasi dilakukan untuk mengetahui penyebab kebakaran kapal berusia 12 tahun tersebut.

Kasat Polairud Polres Kepulauan Sula, Ipda Sofyan Elang kepada tandaseru.com, Minggu (30/5) menyampaikan, tim gabungan Polres Kepulauan Sula dan Basarnas telah mengidentifikasi KM Karya Indah pasca kebakaran kemarin.

Meski demikian, lanjut Sofyan, pihaknya belum bisa menyampaikan hasil identifikasi pada KM Karya Indah siang tadi.

“Kami belum bisa sampaikan hasil identifikasinya,” katanya.

Polisi Kepulauan Sula melakukan identifikasi KM Karya Indah yang terbakar. (Istimewa)

Jelasnya, Sofyan bilang, tim laboratorium forensik dan penyidik dari Polairud Polda Maluku Utara akan turun langsung ke lokasi guna melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan identifikasi pada KM Karya Indah pasca musibah kebakaran tersebut.

“Besok (Senin, red) tim labfor serta penyidik Polairud Polda Malut akan tiba di Sanana dan langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP,” terang Sofyan.