Tandaseru — Universitas Pasifik (Unipas) Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara, resmi memiliki rektor baru.

Yayasan Unipas Morotai melantik Irfan Hi. Abd Rahman ST., MT., sebagai Rektor Unipas, Selasa (6/4). Sebelumnya Irfan menjabat sebagai Wakil Rektor II Unipas.

Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Yayasan Perguruan Morotai Nomor 003/YPM-KPTS/III/2021 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Pasifk Morotai periode 2021-2025 Yayasan Perguruan Morotai.

Pelantikan dan pengukuhan Rektor dipimpin Ketua Yayasan Unipas Morotai, Husba Arif.

Husba menuturkan, pergantian pimpinan suatu institusi adalah hal lumrah dan biasa.

“Kepada Rektor yang baru dilantik kami harapkan dapat membangun satu kesatuan dan kerja sama di dalam institusi Unipas Morotai guna memajukan pembangunan di bidang pendidikan secara keseluruhan,” kata Husba.

Husba bilang, khususnya adalah pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Pulau Morotai ke depan.

“Di tahun 2012 sampai sekarang ini para dosen bekerja keras sehingga apa yang menjadi program atau tuntutan dapat terpenuhi dengan baik,” pintanya.

Sementara Irfan H. Abdurahman usai dilantik menuturkan bahwa Unipas memiliki tantangan yang tidak ringan dalam persaingan ke depan, baik dengan perguruan tinggi negeri dan swasta.

“Selain universitas juga telah mampu melakukan berbagai inovasi dan upaya untuk menjadikan kampus masing-masing supaya lebih baik dan semakin dipercaya oleh masyarakat. Tentu ini tugas berat yang harus kita pikul bersama-sama setelah saya dilantik,” ucapnya.

Irfan bilang, kampus tidak hanya berpikir jangka pendek satu atau empat tahun ke depan. Tetapi harus bersifat jangka panjang demi keberlangsungan Unipas di masa-masa yang akan datang.

“Universitas harus semakin maju dan berkembang, oleh karena itu universitas tidak lagi dipandang tempat persaingan sementara tetapi universitas harus terpatri dalam sanubari setiap insan yang bekerja di Unipas bahwa universitas adalah milik kita untuk kita jaga dari segala bentuk upaya menggembosi peran dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” terangnya.

Irfan memaparkan, terdapat 10 program yang akan difokuskan setelah dilantik, di antaranya penataan organisasi kampus.

“Merumuskan kurikulum merdeka belajar, kampus merdeka dan mengimplementasikannya, pelayanan akademik berbasis IT, peningkatan kapasitas dan tenaga kependidikan, dukungan pendanaan terhadap kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, kesejahteraan dosen dan tenaga kependidikan berbasis kinerja, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, reward and punishment terhadap dosen dan tenaga kependidikan, meningkatkan akreditasi prodi C ke B, termasuk kampus, dan membangun kemandirian kampus,” paparnya.

“Semua itu dapat diwujudkan melalui kolaborasi seluruh civitas akademika Unipas Morotai. Mari kita bersatu menjaga dan merawat Unipas Morotai berkembang maju dan jaya,” tandas Irfan yang juga alumni Universitas Muhammadiyah Maluku Utara tersebut.

Sekadar diketahui, hadir dalam pelantikan itu Pemda Morotai yang diwakili Kepala Bagian Kesra Sahril Totona, Asisten III Alfatah Sibua, dan Sekretaris Dinas Pendidikan. Sementara tamu lainnya dari unsur TNI-Polri.