Tandaseru — Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, bakal menyerahkan pengelolaan Plaza Gamalama Modern ke pihak ketiga.

Plaza ini sendiri rencananya diresmikan Wali Kota Burhan Abdurahman dan Wakil Wali Kota Abdullah Tahir Senin (15/2) besok.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Ternate, Risval Tri Budiyanto saat dikonfirmasi mengatakan, hingga saat ini pihak ketiga yang akan mengelola Plaza Gamalama belum ditentukan, sebab harus melalui mekanisme tender.

“Pengelolanya belum ada, karena terkait dengan pengelolaan ini kan ada mekanismenya. Kalau mekanisme (tender) dengan batas waktu jabatan Wali Kota (sekarang) itu tidak sempat,” tuturnya, Sabtu (13/2).

Mengenai prosedur penentuan pengelola, lanjut Risval, akan dilakukan tender khusus untuk diserahkan ke pihak ketiga.

Dalam tender itu, akan dilakukan penilaian dari berbagai sisi mengenai kelayakan calon pengelola.

“Tentunya pengelola harus yang mumpuni dan punya kapasitas pengelolaan yang baik. Nantinya akan diminta paparan. Pengalaman juga masuk dalam penilaian, strategi, dan pengelola harus punya kemampuan dasar keuangan yang cukup, karena kita tidak melakukan subsidi,” ujarnya.

Dalam paparan itu juga, calon pengelola dituntut menjelaskan soal siapa saja penyewa (tenant) yang akan dilobi, khususnya penyewa besar (anchor tenant).

Risval bilang, penentuan penyewa ini juga menjadi faktor penting agar masyarakat tertarik berkunjung ke Plaza Gamalama.

Tak hanya Plaza Gamalama, Wali Kota dan Wakil Wali Kota juga akan meresmikan Sport Hall yang terletak di Kelurahan Ubo-ubo, Ternate Selatan.

Berbeda dengan Plaza Gamalama, pengelolaan gedung olahraga ini akan diserahkan kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).

“Jika Dispora melakukan take over pengelolaan gedung ke pihak ketiga itu nanti keputusannya Dispora,” tandas Risval.